Detail Stasiun Pengisian Bahan Bakar Biogas ( SPBBG) Shelter 5-9000L
Stasiun Pengisian Bahan Bakar Biogas ( SPBBG) shelter 5-9000L adalah suatu instalasi pembangkitan bahan bakar biogas terpusat bagi pemenuhan energi ( kompor) 60 rumah tangga, terdiri dari
- 5 unit digester BD 9000 L,
- 1 unit mesin pencacah MPO 500 HD ( Bahan Bakar Biogas) ,
- 5 unit pemurnian biogas MP 24150 ( stainless steel) ,
- 5 unit gas holder kapasitas @ 1, 5 m3,
- 2 unit generator BG 5000 W ( genset biogas daya 5 KVA/ 5000 watt) ,
- 210 Pack bakteri aktivator metan GP-7 dan 210 penggembur ( bulking agent) GP-2 untuk 1 bulan pertama ( 210 Pack) ,
- 5 set perlengkapan instalasi hingga generator ( biogas) menghasilkan listrik,
- 24 unit kompor-tabung Biz Gas 20101,
- 6 instalasi penyaluran biogas ( damper) ,
- 60 unit lampu biogas ( petromax) , serta .
- 3 unit kompresor membran ( oilless) untuk fungsi pengisian biogas ke tabung.
Setiap hari instalasi shelter BD 5-9000 L akan menghasilkan 90 m3 biogas. Setelah dikurangi oleh penyusutan pemurnia serta penggunaan energi bagi bahan bakar penggerak ( 4 jam mesin pencacah, genset dan kompresor) sebesar 30 m3, diperoleh biogas netto sebanyak 60 m3/ hari.
Bagi kepentingan pemenuhan energi kegiatan masak memasak ( kompor) rumah tangga, 60 m3 biometan setara 28, 8 kg LPG dapat dialokasikan bagi pemenuhan 60 rumah tangga memenuhi bahan bakar kompor dan penerangan lampu biogas. Berdasar data empiris dan hasil survey Pertamina, kegiatan masak 1 ( satu) keluarga menghabiskan rata-rata 3 kg LPG/ minggu atau 0, 42 kg/ hari. Besaran kalor atau energi panas 1 m3 biogas ( CH4) > 6000 k Kal/ m3 ~ 0, 48 kg LPG, mencukupi bagi keperluan memasak rumah tangga. Kebutuhan distribusi bahan bakar menggunakan instalasi penyaluran biogas ( damper) terdiri dari kompresor, slang serat, kompor 1 tungku, pengukur debit biogas, manometer, dan valve disesuaikan dengan kondisi lokasi.
Pada kondisi sebagian lokasi rumah tangga target terlampau jauh untuk dicapai dengan instalasi damper, distribusi bahan bakar ( biogas) dapat menggunakan Kompor Tabung BizGas 20101. Pengisian ( refill) biogas dilakukan menggunakan kompresor oilles MP1HP22. Dengan kompresor MP1HP22 yang digerakkan genset 5 KVA berbahan biogas diatas, sisa biogas diisikan ( refill) ke tabung BizGas ( kapasitas 20 liter, tekanan 8 Bar) . Tabung Biz Gas 20101 ( kapasitas 20 liter, tekanan 10 Bar, ketebalan 1 mm, dilengkapi nepel, kran, slang tahan panas dan pipa kuningan tahan panas) . Efektif menyala 1 jam untuk energi masak bagi keluarga sederhana per 1 hari ( masak nasi, air minum, menggoreng lauk pauk, membuat sayuran cepat) .
Lumpur ( slurry) keluaran digester kapasitas total 45.000 L, sebanyak 1, 8 ton/ hari, tidak lagi mengandung gas ( metana CH4, NH2, H2S, N2) . Lumpur tidak berbau, COD/ BOD dalam ambang batas aman untuk dibuang ke badan lingkungan. Dengan kadar air tinggi, lumpur mengandung nutrisi ( NPK dan mikro element) , senyawa, dan hormon, atau kandungan setara kualitas pupuk organik cair. Sehingga lumpur digester biogas sangat baik bagi penumbuhan plankton dan zooplankton di perairan ( menyediakan pakan alami ikan kolam) maupun, dijadikan pupuk bagi semua jenis tanaman.
Stasiun Pengisian Bahan Bakar Biogas ( SPBBG) shelter 5-9000L sangat cocok dibangun korporasi yang memiliki perumahan karyawan di unit produksi area terpencil, program CSR maupun sponsor proyek ( pemerintah) dalam mengatasi sulitnya bahan bakar bagi energi rumah tangga. Stasiun Pengisian Bahan Bakar Biogas ( SPBBG) shelter 5-9000L juga dapat memberi back up ( melalui generator biogas dan charger) kepada rangkaian battery PLTS terpasang ( existing) menjadi total energi terbarukan. Diketahui, selama ini, back up battery PLTS masih menggunakan genset berbahan bakar fosil ( diesel, premium) ( * )
Tampilkan Lebih Banyak